SELAMAT DATANG DI BLOG SAYA

WILUJEUNG SUMPING

angga

angga

Selasa, 09 Juni 2009

Sistem Kelistrikan


Sistem Kelistrikan

Pada motor bensin sistem kelistrikan diperlukan untuk menyalakan busi.Asal mula adanya listrik pada motor adalah dari generator yang berputar mengikuti poros engkol.

Generator dibedakan:
-generator AC: generator yang menghasilkan arus bolak-balik
-Generator DC: generator yang menghasilkan arus searah

Gangguan-gangguan pada generator:
-Magnit lemah,akibatnya arus listrik yang dihasilkan lemah,sehingga motor tidak bisa hidup sempurna.
perbaikannya:Ganti magnit
-Lubang spi magnit goyah,akibatnya hidup motor terganggu
Perbaikannya:dibubut
-spoel/gulungan kawat terbakar,akibatnya tidak ada arus listrik,sehingga motor tidak mau hidup(bila spoel penyalaan mesin yang mati)
perbaikannya:gulung spoel/ganti spoel
-Spoel putus hubungan,akibatnya motor tidak mau hidup
perbaikannya:gulung spoel/ganti spoel

Ignition coil

Coil digunakan untuk memperbesar arus listrik dari 6 volt menjadi sekitar 10000-12000 Volt ,karena untuk menghidupkan busi dibutuhkan arus sebesar 10000-12000V.

Gangguan pada coil:

Coil lemah,akibatnya motor susah hidup
Perbaikannya :ganti coil
-Coil rusak,akibatnya motor tidak mau hidup
Perbaikannya:ganti coil
-Kabel-kabel Coil putus,akibatnya:motor tidak mau hidup
Perbaikannya:perbaiki kabel yang putus.


Jumat, 05 Juni 2009

Prinsip kerja Motor4tak

PRINSIP KERJA MOTOR BENSIN

Proses Kerja adalah keseluruhan langkah yang brurutan untuk terjadinya satu siklus kerja dari motor. Proses kerja ini terjadi berurutan dan berulang-ulang. Piston motor bergerak bolak balik dari titik mati atas (TMA) ke titik mati bawah (TMB) dan dari titik mati bawah (TMB) ke titik mati atas (TMA) pada langkah selanjutnya. Untuk yang pertama akan di bahas menngenai prinsip kerja motor bensin 4 langkah, untuk prinsip motor bensin 2 langkah akan segera diterbitkan
Motor Bensin Empat langkah
Pada motor bensin empat langkah prisnsip kerjanya untuk menyelesaikan satu siklus terdapat empat langkah piston yaitu langkah hisap, langkah kompresi, langkah usaha, dan langkah buang sehingga dalam satu siklusnya tercapai dalam dua putaran poros engkol. Proses kerja motor bensin empat langkah adalah sebagai berikut :
1. Langkah Hisap
Dalam langkah ini, campuran bahan bakar dan bensin di hisap ke dalam silinder.Katup hisap membuka sedangkan katup buang tertutup. Waktu torak bergerak dari titik mati atas ( TMA ) ke titik mati bawah (TMB), menyebabkan ruang silinder menjadi vakum dan menyebabkan masuknya campuran udara dan bahan bakar ke dalam silinder yang disebabkan adanya tekanan udara luar.
2. Langkah Kompresi
Dalam langkah ini, campuran udara dan bahan bakar dikompresikan. Katup hisap dan katup buang tertutup. Waktu torak naik dari titik mati bawah (TMB) ke titik mati atas (TMA), campuran yang dihisap tadi dikompresikan. Akibatnya tekanan dan temperaturnya akan naik, sehingga akan mudah terbakar. Saat inilah percikan api dari busi terjadi . Poros engkol berputar satu kali ketika torak mencapai titk mati atas ( TMA ).
3. Langkah Usaha
Dalam langkah ini, mesin menghasilkan tenaga untuk menggerakkan kendaraan. Saat torak mencapai titik mati atas ( TMA ) pada saat langkah kompresi, busi memberikan loncatan bunga api pada campuran yang telah dikompresikan. Dengan adanya pembakaran, kekuatan dari tekanan gas pembakaran yang tinggi mendorong torak ke bawah. Usaha ini yang menjadi tenaga mesin.
4. Langkah Buang
Dalam langkah ini, gas yang sudah terbakar, akan dibuang ke luar silinder. Katup buang membuka sedangkan katup hisap tertutup.Waktu torak bergarak dari titik mati bawah ( TMB ) ke titik mati atas ( TMA ), mendorong gas bekas keluar dari silinder. Pada saat akhir langkah buang dan awal langkah hisap kedua katup akan membuka sedikit ( valve overlap ) yang berfungsi sebagai langkah pembilasan ( campuran udara dan bahan bakar baru mendorong gas sisa hasil pembakaran ). Ketika torak mencapai TMA, akan mulai bergerak lagi untuk persiapan langkah berikutnya, yaitu langkah hisap. Poros engkol telah melakukan 2 putaran penuh dalam satu siklus yang terdiri dari empat langkah yaitu, 1 langkah hisap, 1 langkah kompresi, 1 langkah usaha, 1 langkah buang yang merupakan dasar kerja dari pada mesin empat langkah.